Resep Rice Noodles Khas Thailand: Nikmatnya Mi Beras Negara Gajah Putih!
Jika Anda merasa jenuh dengan mie instant yang monoton, kini adalah waktu yang tepat untuk mengganti kebiasaan tersebut. Anda perlu mencoba hal-hal baru. rice noodles Atau mungkin nasi goreng khas Thailand. Nasi goreng lembut dan ringan ini masih menghadirkan rasa yang luar biasa.
Rasanya sangat menyegarkan, terutama saat dicampurkan dengan rempah-rempah khas negeri Gajah Putih tersebut; gurih, asam, manis, dan pedas semua hadir. Dengan sekali gigit saja, Anda akan seolah-seolah menikmati hidangan di pinggiran jalan Bangkok, walaupun Anda masih memakai sandals di dapur rumah anda. Ayo coba membuat mie beras ala Thailand ini yang pastinya bakal langsung melezatkannya! mood naik!
Bahan untuk membuat mi nasi khas Thailand

- 110 gr tepung beras
- 55 gr tepung tapioka
- 360 ml air putih
- 60 mililiter minyak goreng, gunakan untuk melumasi loyang atau pengukus
Bagaimana Cara Membuat Kue Beras Alá Thailand?

- Pertama-tama, persiapkan sebuah wadah yang cukup besar untuk menggabungkan semua bahannya. Tuangkan tepung beras serta tepung tapiokanya ke dalamnya kemudian campur secara merata menggunakan tangan Anda tanpa harus terlalu lama membolak-balikkannya.
- Berikutnya, tuangkan air secara perlahan-lahan sambil tetap dikocok. Hal ini bertujuan supaya bahan campuran dapat menyatu dan membentuk adonan yang halus serta mudah untuk diremas. Selesainya proses pencampuran tersebut, remas adonan tersebut kira-kira selama 5 menit, biarkan istirahat dengan cara yang sama ketika meremas adonan.
- Setelah mencapai tahap kalis, masukkan sisanya dari air tersebut ke dalam campuran, lalu aduk secara kontinu sampai teksturnya berubah menjadi adonan encer yang lembut tanpa adanya butiran-butiran. Kemudian, biarkan istirahat sebentar ketika Anda mempersiapkan alat pengukusnya.
- Panaskan panci pengukus sampai air di dalamnya betul-betul mendidih. Selagi tunggu, lapisi cetakan atau wajan rata dengan minyak goreng (gunakan saja kertas tissue yang dicelup ke dalam minyak untuk memastikan penyebarannya merata keseluruhan permukaan termasuk sudut-sudutnya).
- Sediakan juga piring yang telah diolesi dengan minyak untuk meletakkan mie yang sudah masak. Bila ingin memberikan penambahan, persiapkan mangkuk berisi es batu guna menciptakan tempat perendaman es, sehingga loyang dapat cepat menjadi dingin sesudah dikukus.
- Sesudah air mencapai titik didih, letakkan cetakan ke dalam pengukus. Jangan lupa, campuran tersebut perlu dikocok kembali sebelum dicurahkan.
- Tuang campuran tersebut kedalam cetakan sesuai ukuran yang ditentukan (umumnya cukup cair), kemudian gunakan penjepit atau sarung tangan anti panas untuk mengguncang-lokalkan cetakan supaya campuran tersebar rata di semua bagian. Tutup kukusan dan biarkan dikukus selama satu menit saja.
- Setelah kue telah matang, ambil loyang tersebut. Anda dapat segera menaruhnya di dalam baskom berisi es untuk membuatnya lebih cepat dingin, atau biarkan dulu sampai benar-benar hangat baru siram bagian bawah loyang dengan air dari keran yang suhunya rendah selama 10-15 detik.
- Setelah loyang sepenuhnya dingin, pakai spatula karet untuk mengoles sisi-sisinya secara perlahan, kemudian lepaskan lembaran mie tersebut dan letakkan pada piring yang telah dilumuri dengan minyak. Lakukan langkah-langkah itu sampai seluruh campuran habis. Jangan terlupakan bahwa tiap kali mau memasukkan adonan segar, lapisi ulang loyang serta kacaukan sedikit campuran sebelum menuangkannya.
- Bila loyang sudah terlalu menempel akibat sisa adonan, Anda dapat membersihkannya menggunakan sikat cuci piring. Akan tetapi, apabila hanya ada sedikit yang menempel pada sebagian kecil area, tidak perlu risau, hal tersebut masih aman.
- Agar tak menempel, pastikan mi telah sepenuhnya dingin sebelum diangkat dari cetakan.
- Sesudah setiap halaman sudah matang, tinggal letakkan saling bertumpuk secara berurutan. Apabila terdapat area yang lebih tebal pada salah satu sisinya, pastikan posisinya konsisten yakni tetap di sisi yang sama sehingga mempermudah proses pemotongan.
- Akhirnya, iris adonan mie sehingga membentuk strip mie. Lebar yang pas kira-kira 2 sentimeter. Anda dapat menggunakan langsung untuk memasak, ataupun menimbunya untuk digunakan kemudian.
Kiat untuk Membuat Mi Beras Ala Thai

- Adonan rice noodles sangat cepat bercampur dengan air dan tepung, oleh karena itu pastikan untuk mengadikannya kembali setiap kali sebelum menuangkan adonan ke dalam loyang. Bila tidak, akhirnya bisa terdapat garis-garis pada produk Anda, beberapa bagian mungkin lebih tebal sementara yang lain menjadi tipis atau bergerigi.
- Semakin nipis cetakannya, semakin cepat selesai memasaknya dan semakin gampang untuk melepaskan lapisannya. rice noodles. Jangan lupa oleskan minyak hingga ke tepian-tepiannya supaya tidak menempel dan robek ketika Anda mencabutnya.
- Jangan terburu-buru mengeluarkan rice noodles Dari loyang tersebut. Biarkan ia mendingin lebih dulu, bisa dengan mencelupkannya ke dalam air es atau disiram menggunakan air yang suhunya rendah. Ini penting agar strukturnya menjadi lentur dan tidak menempel mirip pasta lem.
Membuat rice noodles Thailand ternyata tak serumit yang dibayangkan, kan? Cukup diperlukan sedikit ketekunan dan teknik yang benar. Mie berasnya lembut serta fleksibel, bisa dipakai dalam berbagai macam masakan, entah itu ditumis, dijadikan sup, ataupun dimasukkan ke dalam hidangannya seperti pad thai!
Tidak ada komentar untuk "Resep Rice Noodles Khas Thailand: Nikmatnya Mi Beras Negara Gajah Putih!"
Posting Komentar